Manajemen Merek Dan Kulturasi Merek

.1c

”Kemajuan dimulai saat kita mau menerima kelemahan-kelemahandari kita sendiri untuk memperbaikinya” (Jean Janier)

Setiap produsen atau perusahaan berusaha keras agar melalui produk yang dihasilkannya dapat mencapai tujuan dan sasaran perusahaan. Agar produk yang dipasarkan dapat terjual dan terbeli oleh konsumen dengan perolehan harga yang berkesinambungan terus menerus dalam jangka waktu yang panjang. Untuk mencapai tujuan perusahaan, setiap perusahaan berupayamenciptakan merek bagi setiap produknya untuk memancing minat dan perhatian pelanggan.

Berikut adalah beberapa unsur dari kualitas produk, antara lain :

1.Brand Association : adalah asoaiasi apa saja yang terkait dengan sebuah merek tertentu, contohnya merek Isuzu yang diasosiasikan dengan irit dan Bank Bali yang diasosiasikan dengan Si Jempol.

2.Brand Loyality : adalah loyalitas yang diberikan oleh pelanggan kepada suatu merek dan menjadi ukuran seberapa besar kemungkinan pelanggan akan pindah ke merek lain, unsur ini terkait dengan perolehan laba pembelian dari pelanggan.

3.Trademark : adalah unsur saluran distribusi yang akan melindungi merek dari pesaing yang mencoba mengelabui pelanggan dengan nama yang sama atau mirip dengan pengguna nama merek.

4.Paten : akan menghindari anda sebagai pemilik merek, karena pesaing anda tidak akan bisa menggunakan hak paten tersebut tanpa seizin dari pemilik merek.

5.Relationship : adalah saluran distribusi yang bisa dijalin secara baik jika reputasi dan kinerja merek tersebut memang baik.

a.Manajemen Merek Yang Jeli

Memilih merek untuk sebuah produk, terutama produk baru tidak boleh sembarangankarena merek bukanlah sekedar sebuah nama seperti lima ratus tahun lampau yang digugat William Shakespeare. Didalam merek terkandung berbagai muatan yang memberi makna pada merek yang bersangkutan.

Ada empat identitas merek yang layak untuk diketahui, keempat merek tersebut akan membantu membangun suatu hubungan antara merek dan konsumen melalui penciptaan proposisi nilai yang melibatkan keuntungan fungsional, emosional maupun ekspresi diri. Keempat identitas tersebut antara lain :

1.Merek sebagai produk (terdiri dari jangkauan produk, atribut produk, kualitas, penggunaan, para pengguna dan asal negara)

2.Merek sebagai organisasi (terdiri dari atribut organisasional, lokal versus global)

3.Merek sebagai pribadi (terdiri dari pribadi merek, dan hubungan merek konsumen)

4.Merek sebagai simbol (terdiri dari citra visual atau metafora dan keagungan merek)

Agar identitas merek dapat tercipta dengan sukses hendaklah pemposisian jumlah maksimum sebuah merek dan penampilannya yang strategis mengarah pada program pemasaran.  contoh kasus yang terjadi pada Toyota Kijang  di Indonesia, oleh pembuatnya PT. Astra Internasional ia diposisikan sebagai mobil keluarga.

b.Kuasai Strategi Bersaing Yang Ampuh

Agar dapat bersaing untuk melawan produk dari luar negri jawabannya cukup satu yaitu meningkatkan daya saing produk Indonesia. Caranya sederhana saja yaitu dengan mengalikan harga jual dengan unit jual lalu dikurangi biaya sama dengan untung. Cara kedua dengan meningkatkan unit jual dengan menjual dengan jalur orang lain (jaringan distribusi) atau dengan kualitas (teknologi).

c.Strategi Kamuflase

Biasa digunakan untuk membuat bingung para konsumen dan akhirnya melakukan kesalahan dalam pengambilan keputusan. Berikut beberapa keuntungan yang dapat diraih dengan adanya strategi kamuflase antara lain, harapan agar si konsumen salah membeli produk, agar konsumen dapat melakukan perbandingan harga sebelum melakukan pembelian, agar konsumen berfikir bahwa produknya adalah turunan atau masih satu saudara dengan merek lain.

d.Kulturisasi Merek

Memahami organisasi tidak bisa sepotong-sepotong, misalnya sebuah perusahaan yang mengalami kemunduran dianggap karena strategi pemasarannya keliru yang kemudian dibuat secanggih mungkin. Namun ternyata tidak berjalan sesuai dengan harapan dan diketahui masalahnya adalah pada SDM.

Strategi itupenting, tapi tak kalah pentingnya adalah implementasi dari strategi itu. Dan salah satu kunci dari implementasi strategi adalah kualitas, sistem serta budaya SDM-nya. Seperti halnya organ tubuh, dalam suatu perusahaan penurunan penjualan merupakan salah satu gejala yang harus ditelusuri dalam seluruh tubuh organisasi. Bisa jadi turunnya penjualan bukan hanya tumpulnya bagian pemasaran tapi bersumber dari kualitas produk yang makin tertinggal oleh para kompetitor.

e.Positioning Merek Yang Tepat

Dalam peta persaingan yang ketat perusahaan diwakili oleh merek yang secara riil berhubungan dengan konsumen dan merekpun bukan terletak pada kemasan produk tapi lebih dalam benak konsumen. Dalam dinamika kompetisi antara merek dalam benak konsumen, merek harus mempunyai kedudukan yang unik jika dibandingkan dengan merek lain, sehingga diperlukan positionong merek yang tajam, yang menggambarkan diferensiasi dibandingkan kompetitor.

Berikut adalah beberapa tujuan utama kulturisasi merek, antara lain :

1.Dengan melakukan pemberdayaan berdasarkan nilai-nilai yang tercermin didalam identitas merek akan mendorong semua anggota organisasi memiliki keyakinan, perilaku, dan metode yang akan mendukung dan sejalan dengan karakteristik merek.

2.Meningkatkan kesadaran terhadap pandangan perbaikan diri dan oraganisasi

3.Untuk menghidupkan janji kepada konsumen yang telah melekat pada sebuah merek. Merek yang kuat adalah kemampuannya untuk menciptakan persepsi konsisten berdasarkan hubungannya dengan para pelanggan.

Langkah utama kulturisasi merek adalah dengan cara mengidentifikasi budaya saat ini, menentukan core values yang mendukung, dan menambahkan nilai-nilai yang seharusnya dimiliki oleh organisasi untuk mendukung merek tersebut.

Tips di atas hanya sebuah kutipan, Anda bisa membaca tips-tips selengkapnya di Seri Buku Wirausaha Praktis SELALU ADA PELUANG. Dapatkan Panduan Membangun dan Mengembangkan Usaha secara Praktis dan lengkap dengan harga terjangkau sekarang juga.

HARGA SATUAN @ Rp 35.000,-
2 buku @ Rp 30.000,-/buku
4 buku @ Rp 25.000,-/buku
10 buku (1 paket) @ 20.000,-/buku

Jabodetabek bebas ongkir. Pemesanan dan konfirmasi ongkos kirim sms ke 0816 8662 51 atau 089 771 771 37.

Baca selengkapnya dan bergabunglah segera bersama kami disini : http://www.wirausaha.or.id

Sumber : Buku Ke-9 Mengelola Merek 

               Karya, Jackie Ambadar, Miranty Abidin, Yanty Isa

Facebook : http://www.facebook.com/KomunitasWirausahaYbkm?ref=ts&fref=ts

Twitter : https://twitter.com/Wirausaha_ID

Tinggalkan komentar